fikri ebta wardana. Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 18 Februari 2014

Pengertian Promosi


Promosi pada hakekatnya adalah suatu komunikasi pemasaran, artinya aktifitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan, Tjiptono (2001 : 219).
Sementara Sistaningrum (2002 : 98) mengungkapkan arti promosi adalah suatu upaya atau kegiatan perusahaan dalam mempengaruhi ”konsumen aktual” maupun ”konsumen potensial” agar mereka mau melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan, saat ini atau dimasa yang akan datang. 
Konsumen aktual adalah konsumen yang langsung membeli produk yang ditawarkan pada saat atau sesaat setelah promosi produk tersebut dilancarkan perusahaan. Dan konsumen potensial adalah konsumen yang berminat melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan perusahaan dimasa yang akan datang.


Tujuan Promosi
Adapun tujuan dari pada perusahaan melakukan promosi menurut Tjiptono (2001 : 221) adalah menginformasikan (informing), mempengaruhi dan membujuk (persuading) serta mengingatkan (reminding) pelangggan tentang perusahaan dan bauran pemasarannya. 
Sistaningrum (2002 : 98) menjelaskan tujuan promosi adalah empat hal, yaitu memperkenalkan diri, membujuk, modifikasi dan membentuk tingkah laku serta mengingatkan kembali tentang produk dan perusahaan yang bersangkutan.
Pada prinsipnya antara keduanya adalah sama, yaitu sama-sama menjelaskan bila produk masih baru maka perlu memperkenalkan atau menginformasikan kepada konsumen bahwa saat ini ada produk baru yang tidak kalah dengan produk yang lama. 
Setelah konsumen mengetahui produk yang baru, diharapkan konsumen akan terpengaruh dan terbujuk sehingga beralih ke produk tersebut. Dan pada akhirnya, perusahaan hanya sekedar mengingatkan bahwa produk tersebut tetap bagus untuk dikonsumsi. Hal ini dilakukan karena banyaknya serangan yang datang dari para pesaing.


45 Cara Promosi Produk

  1. Pasang iklan promosi produk baris di koran.
  2. Pasang iklan di buku telepon kuning (yellow pages).
  3. Pasang iklan di pusat perkulakan.
  4. Aktif mendekati konsumen lewat telepon.
  5. Mendatangi langsung konsumen yang prospektif.
  6. Promosi Produk Anda lewat surat.
  7. strategi promosi penjualan anda harus melakukan hal ini guna untuk memperluas jaringan pemasaran produk anda.
  8. Jadi pembicara tamu di acara dialog di radio.
  9. Buat pusat data tentang pelanggan Anda, lengkap dengan alamatnya. Jaga terus agar tetap up-to-date.
  10. Bangun citra perusahaan Anda dengan kartu nama dan kop surat yang menarik.
  11. Rancang brosur produk anda tetapi yang menjelaskan keuntungan dari penggunaan produk Anda.
  12. Kembangkan sistem pemesanan lewat surat.
  13. Buat tempat khusus untuk memamerkan dan membeli langsung produk Anda.
  14. Rancang pemasaran jarak jauh (telemarketing).
  15. Buat logo perusahaan sesuai dengan citra yang ingin Anda bangun.
  16. Terbitkan semacam buletin yang menceritakan perkembangan terbaru usaha Anda, paling tidak tiga bulan sekali.
  17. Buat suvenir dengan logo perusahaan, seperti kalender, pena, mug, kertas memo dan sebagainya.
  18. Buat kampanye sosial yang berhubungan dengan produk Anda. Misalnya jika produk Anda lampu, sebarkan tips tentang hemat pemakaian listrik.
  19. Buat stiker atau balon dengan logo dan slogan perusahaan Anda.
  20. Rancang kaos dengan logo dan nama perusahaan.
  21. Jajagi kerjasama promosi dengan perusahaan lain yang bukan pesaing.
  22. Pelajari semua biaya promosi, baik yang lewat koran, majalah, radio, televisi, papan reklame, halte bus, dan tempat-tempat umum lainnya.
  23. Temukan cara untuk mengurasi biaya promosi dengan memanfaatkan promosi patungan.
  24. Berterimakasih kepada pelanggan dengan mengiriminya surat.
  25. Menjaga hubungan dengan pelanggan dengan cara mengiriminya kartu ulang tahun, Lebaran, Natal, atau tahun baru.
  26. Pasang profil perusahaan di majalah atau koran yang biasa dibaca oleh calon konsumen sasaran.
  27. Sewa agen periklanan atau humas (PR/ public relations / Event Organizer).
  28. Selenggarakan sayembara yang bersifat promosi.
  29. Selenggarakan seminar yang khusus membahas produk, jasa, dan perusahaan Anda.
  30. Selipkan brosur atau bahan promosi lainnya ke dalam tagihan yang Anda kirim.
  31. Cari calon pelanggan di pameran-pameran.
  32. Cari calon pelanggan di perkumpulan-perkumpulan yang berhubungan dengan bisnis Anda.
  33. Cari calon pelanggan di seminar-seminar.
  34. Cari calon pelanggan di majalah atau koran.
  35. Kemas brosur, daftar harga, dan surat-menyurat dalam tempat khusus untuk pelanggan.
  36. Pasang papan penunjuk di pinggir jalan dekat kantor Anda.
  37. Sebarkan brosur dengan menyelipkannya di wiper kaca mobil.
  38. Cetak kalimat bersifat promosi pada kertas surat atau amplop.
  39. Pasang logo dan nama perusahaan pada mobil perusahaan.
  40. Siapkan video tentang profil perusahaan.
  41. Buat daftar produk lengkap tentang gambar, cara penggunaan dan keuntungan pemakaian untuk mempermudah Anda membuat promosi.
  42. Siapkan proposal yang siap ditawarkan untuk mengantisipasi kebutuhan pelanggan.
  43. Sediakan contoh produk gratisan.
  44. Sediakan kesempatan kepada calon pelanggan untuk melihat-lihat proses produksi.
  45. Sponsori acara amal.



 SEGMENTASI PASAR
Pengertian segmentasi pasar
Segmentasi pasar adalah pengelompokkan pasar menjadi kelompok-kelompok konsumen yang homogen, dimana tiap kelompok (bagian) dapat dpilih sebagai pasar yang dituju (ditargetkan) untuk pemasaran suatu produk. Agar segmentasi pasar atau pengelompokkan pasar dapat berjalan dengan efektif maka harus memenuhi syarat-syarat pengelompokkan pasar sebagai berikut :
1. Measurability, yaitu ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu pembeli harus dapat diukur atau dapat didekati.
2. Accessibility, yaitu suatu keadaan dimana perusahaan dapat secara efektif memusatkan (mengarahkan) usaha pemasarannya pada segmen yang telah dipilih.
3. Substantiability, yaitu segmen pasar harus cukup besar atau cukup menguntungkan untuk dapat dipertimbangkan program-program pemasarannya.
3. Substantiability, yaitu segmen pasar harus cukup besar atau cukup menguntungkan untuk dapat dipertimbangkan program-program pemasarannya.

Pada hakekatnya setiap perusahaan yang menjual barang dan jasa hendaknya perlu melakukan segmentasi pasar (market segmentation). Lalu timbul suatu pertanyaan. Apa definisi atau pengertian segmentasi pasar (market segmentation)? dan apa pula tujuan segmentasi pasar (marketing segmentation) itu? Morrison memberikan definisi atau pengertian tentang market segmentation (segmentasi pasar) dengan mengatakansebagai berikut : “Market segmentation is the division of the overall market for a service into groups with common characteristics” Atau dalam terjemahan bebasnya (bahasa Indonesia) dikatakan bahwa segmentasi pasar (market segmentation) merupakan pembagian dari keseluruhan pasar untuk suatu pelayanan dalam kelompok-kelompok dengan karakteristik umum. Segmentasi pasar (marketing segmentation) merupakan suatu langkah awal pemasaran (marketing) untuk membagi-bagi berbagai macam konsumen yang ada di pasar dan memilih salah satu bagian dari segmen tersebut yang akan dijadikan target pemasaran (Marketing Target). Yang dimaksud dengan target pemasaran (Marketing Target) di atas adalah jenis konsumen yang dipilih merupakan tujuan pemasaran (marketing goals) paket outbound tour. Tujuan utama segmentasi pasar (Market Segmentation) adalah untuk merangsang semua pelanggan yang berpotensial. Pemasaran (marketing) yang tidak memiliki target adalah sia-sia, karena ada banyak kelompok pelanggan yang mungkin tidak tertarik untuk membeli jasa yang dijual. Inti dari suatu pemasaran (marketing) yang baik adalah mengambil satu segmen yang paling menarik dalam pelayanan yang spesifik dan mengaplikasikan unsur-unsur pemasaran terhadap segmen tersebut. Segmentasi (segmentattion) mencakup beberapa analisis sebagai berikut, segmen pasar (market segment) mana yang menjadi target pasar (market target)? Apa yang pelanggan inginkan dari jenis pelayanan yang dijual? Bagaimana cara terbaik untuk menyusun unsur-unsur pemasaran dalam memenuhi berbagai keinginan dan kebutuhan mereka? Di mana pelayanan tersebut dipromosikan? Dan kapan pelayanan itu dipromosikan?

 Pembagian segmen pasar:
1. Segmentasi pasar konsumen
Yaitu membentuk segmen pasar dengan menggunakan ciri-ciri konsumen (consumer characteristic), kemudian perusahaan akan menelaah apakah segmen-segmen konsumen ini menunjukkan kebutuhan atau tanggapan produk yang berbeda.

2. Segmentasi pasar bisnis
Yaitu membentuk segmen pasar dengan memperhatikan tanggapan konsumen (consumer responses) terhadap manfaat yang dicari, waktu penggunaan, daan merek.

3. Segmentasi pasar yang efektif (Fandy Ciptono, 2001)

* Dapat diukur (measurable), ukuran, daya beli, profil segmen;
* Besar segmen (subtantial): cukup besar dan menguntungkan untuk dilayani;
* Dapat dijangkau (accessible): dapat dijangkau dan dilayani secara efektif;
* Dapat dibedakan (differentiable): secara konseptual dapat dipisahkan dan memberi tanggapan yang berbeda terhadap elemen dan program bauran;
* Dapat diambil tindakan (actionable): program yang efektif dapat dirumuskan untuk menarik dan melayani segmen tersebut.

Evaluasi terhadap segmen pasar adalah adanya pertumbuhan segmen, daya tarik struktur segmen secara keseluruhan dan SDM, serta tujuan dan sumber daya perusahaan apakah perusahaan berinvestasi dalam segmen tersebut atau tidak

Penentuan Target Pasar
Konsentrasi segmen tunggal
Perusahaan memilih berkonsentrasi pada segmen tertentu. Hal itu dilakukan karena dana yang terbatas, segmen tersebut tidak memiliki pesaing, dan merupakan segmen yang paling tepat sebagai landasan untuk ekspansi ke segmen lainnya.

Spesialisasi selektif
Perusahaan memilih sejumlah segmen pasar yang menarik dan sesuai dengan tujuan serta sumber daya yang dimiliki.

Spesialisasi pasar
Perusahaan memusatkan diri pada upaya melayani berbagai kebutuhan dari suatu kelompok pelanggan tertentu.

Spesialisasi produk
Perusahaan memusatkan diri pada pembuatan produk tertentu yang akan dijual kepada berbagai segmen pasar.

Pelayanan penuh (full market coverage)
Perusahaan berusaha melayani semua kelompok pelanggan dengan semua produk yang mungkin dibutuhkan. Hanya perusahaan besar yang mampu menerapkan strategi ini, karena dibutuhkan sumber daya yang sangat besar.

Pengertian Positioning
Positioning berhubungan dengan upaya identifikasi, pengembangan, dan komunikasi keunggulan yang bersifat khas serta unik. Dengan demikian, produk dan jasa perusahaan dipersepsikan lebih superior dan khusus (distinctive) dibandingkan dengan produk dan jasa pesaing dalam persepsi konsumen.

Fokus utama positioning adalah persepsi pelanggan terhadap produk yang dihasilkan dan bukan hanya sekedar produk fisik. Keberhasilan positioning sangat ditentukan oleh kemampuan sebuah perusahaan untuk mendeferensiasikan atau memberikan nilai superior kepada pelanggan. Nilai superior sendiri dibentuk dari beberapa komponen.

Sedangkan kunci utama keberhasilan positioning terletak pada persepsi yang diciptakan dari: persepsi perusahaan terhadap dirinya sendiri, persepsi perusahaan terhadap pesaing, persepsi perusahaan terhadap pelanggan, persepsi pesaing terhadap dirinya sendiri, persepsi pesaing terhadap perusahaan, persepsi pesaing terhadap pelanggan, persepsi pelanggan terhadap dirinya sendiri, persepsi pelanggan terhadap perusahaan, dan persepsi pelanggan terhadap pesaing.

Pengertian Deferensiasi
Deferensiasi yang kompetitif adalah tindakan merancang satu perbedaan yang berarti untuk membedakan penawaran perusahaan dari lawan/pesaing. Deferensiasi bisa berdasarkan "produk" yang ditawarkan dengan berbagai keistimewaan, penambahan pelayanan, peningkatan kualitas, kemudahan pelanggan, dll. Deferensiasi "personil" dengan cara mempekerjakan atau melatih orang-orang yang lebih baik dari pesaing mereka. Sedangkan deferensiasi "saluran" yaitu perusahaan mencapai deferensiasi dengan cara membentuk saluran distribusi, terutama jangkauan, keahlian, dan kinerja saluran tersebut. Diferensiasi "citra" adalah persepsi masyarakat terhadap perusahaan atau produk.


 Manfaat dan Kelemahan Segmentasi
Banyaknya perusahaan yang melakukan segmentasi pasar atas dasar pengelompokkan variabel tertentu. Dengan menggolongkan atau mensegmentasikan pasar seperti itu, dapat dikatakan bahwa secara umum perusahaan mempunyai motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan tingkat penjualan dan yang lebih penting lagi agar operasi perusahaan dalam jangka panjang dapat berkelanjutan dan kompetitif (Porter, 1991).
Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
Gitosudarmo (2000) menambahkan manfaat segmentasi pasar ini, sebagai berikut:
1. Dapat membedakan antara segmen yang satu dengan segmen lainnya.
2. Dapat digunakan untuk mengetahui sifat masing-masing segmen.
3. Dapat digunakan untuk mencari segmen mana yang potensinya paling besar.
4. Dapat digunakan untuk memilih segmen mana yang akan dijadikan pasar sasaran.
Sekalipun tindakan segmentasi memiliki sederetan keuntungan dan manfaat, namun juga mengandung sejumlah resiko yang sekaligus merupakan kelemahan-kelemahan dari tindakan segmentasi itu sendiri, antara lain:
1. Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu proses produksi lebih pendek.
2. Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah dengan banyaknya ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan.
3. Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama

marketing mix ( bauran pemasaran)


Bauran pemasaran ( Price, Place, Promotion , Product )Ketika memasarkan produknya perusahaan perlu menciptakan campuran sukses :

    
produk yang tepat
    
dijual dengan harga yang tepat
    
di tempat yang tepat
    
menggunakan promosi yang paling sesuai.Untuk menciptakan bauran pemasaran yang tepat , bisnis harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

    
Produk ini harus memiliki fitur yang tepat - misalnya, harus terlihat baik dan bekerja dengan baik .
    
Harga pasti benar. Konsumen akan perlu membeli dalam jumlah besar untuk menghasilkan keuntungan yang sehat .
    
Barang-barang harus di tempat yang tepat pada waktu yang tepat . Memastikan bahwa barang tiba kapan dan di mana mereka ingin adalah operasi penting .
    
Kelompok sasaran perlu dibuat sadar akan keberadaan dan ketersediaan produk melalui promosi . Keberhasilan promosi membantu perusahaan untuk menyebarkan biaya lebih dari output yang lebih besar .Sebagai contoh, perusahaan seperti Kellogg terus mengembangkan sarapan baru sereal - unsur produk adalah produk baru itu sendiri , mendapatkan harga yang tepat melibatkan memeriksa persepsi pelanggan dan produk saingan serta biaya pembuatan, promosi melibatkan terlibat dalam berbagai kegiatan promosi misalnya kompetisi , mencicipi produk dll , dan tempat melibatkan menggunakan sebaik mungkin saluran distribusi seperti produk supermarket chains.The terkemuka adalah titik tengah di mana energi pemasaran harus fokus . Mencari tahu bagaimana membuat produk , menyiapkan lini produksi , menyediakan pembiayaan dan manufaktur produk yang bukan tanggung jawab fungsi pemasaran . Namun, berkaitan dengan apa yang berarti produk tersebut kepada pelanggan . Oleh karena itu, pemasaran memainkan peran kunci dalam menentukan aspek-aspek seperti :

    
penampilan produk - sesuai dengan persyaratan pasar
    
fungsi produk - produk harus memenuhi kebutuhan pelanggan sebagai diidentifikasi melalui riset pasar .Berbagai produk dan bagaimana ia digunakan adalah fungsi dari bauran pemasaran . Rentang ini dapat diperluas atau merek dapat diperpanjang karena alasan taktis , seperti pencocokan kompetisi atau katering untuk fluktuasi musiman . Atau , sebuah produk dapat direposisi agar lebih dapat diterima untuk kelompok baru konsumen sebagai bagian dari rencana jangka panjang .1.HARGADari semua aspek dari bauran pemasaran , harga adalah satu, yang menciptakan pendapatan penjualan - semua yang lain adalah biaya . Harga item jelas merupakan faktor penentu penting dari nilai penjualan yang dilakukan . Secara teori , harga yang benar-benar ditentukan oleh penemuan apa yang pelanggan anggap adalah nilai barang yang dijual. Meneliti pendapat konsumen tentang harga adalah penting karena menunjukkan bagaimana mereka menghargai apa yang mereka cari serta apa yang mereka ingin membayar . Kebijakan harga organisasi akan bervariasi sesuai dengan waktu dan keadaan . Kasar berbicara , nilai air di Lake District akan jauh berbeda dari nilai air di padang pasir . 

2.TEMPATMeskipun angka bervariasi dari produk ke produk , kira-kira seperlima dari biaya produk terus mendapatkan itu kepada pelanggan . 'Place ' berkaitan dengan berbagai metode mengangkut dan menyimpan barang , dan kemudian membuat mereka tersedia bagi pelanggan . Mendapatkan produk yang tepat ke tempat yang tepat pada waktu yang tepat melibatkan sistem distribusi . Pilihan metode distribusi akan tergantung pada berbagai keadaan . Ini akan menjadi lebih mudah bagi beberapa produsen untuk menjual kepada distributor yang kemudian menjual ke pengecer , sementara yang lain akan lebih memilih untuk menjual langsung ke pengecer atau pelanggan . 
3.PROMOSIPromosi adalah usaha untuk berkomunikasi dengan pelanggan . Ini akan memberikan informasi yang akan membantu mereka dalam membuat keputusan untuk membeli produk atau jasa . The razzmatazz , kecepatan dan kreativitas dari beberapa kegiatan promosi yang hampir asing bagi kegiatan usaha normal.Biaya yang terkait dengan promosi atau barang dan jasa periklanan sering merupakan proporsi yang cukup besar dari keseluruhan biaya produksi suatu barang . Namun, sukses promosi penjualan meningkat sehingga biaya iklan dan lainnya tersebar di output yang lebih besar . Meskipun peningkatan aktivitas promosi sering merupakan tanda respon terhadap masalah seperti aktivitas kompetitif , memungkinkan suatu organisasi untuk mengembangkan dan membangun suksesi pesan dan dapat sangat hemat biaya .

 

Blogger news

Blogroll

About

Superman